SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Misi Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Berdaulat Dalam Pembangunan Sumber Daya Manusia Yang Berahlak Mulia Dan Berdaya Saing, Terutama Perempuan, Pemuda dan Penyandang Disabilitas pada tahun 2023 terselenggara dengan baik.
“Dalam misi pertama ini pembangunan dilaksanakan untuk mencapai dua tujuan dan enam sasaran, progresnya rata-rata di atas 95 persen,” kata Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik dalam Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Kaltim Tahun Anggaran 2023 ke DPRD Kaltim, Kamis (28/3/2024).
Rapat Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji, Sigit Wibowo dan Muhammad Samsun. Serta, dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim selain hadir Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik, juga Sekretaris Daerah Kaltim, Sri Wahyuni.
Menurut Akmal Malik, tahun 2023 Indeks Pembangunan Manusia memiliki target kinerja sebesar 77,75 persen dengan realisasi kinerja sebesar 78,20 persen atau capaian kinerja sebesar 100,58 persen.
“Harapan Lama Sekolah Memiliki Target sebesar 14,13 Tahun dengan Realisasi sebesar 14,02 tahun atau memiliki capaian kinerja sebesar 99,22 Persen. Rata-rata Lama Sekolah Memiliki Target sebesar 10,17 tahun dengan realisasi sebesar 9,99 Tahun atau memiliki capaian kinerja sebesar 98,23 persen,” ungkapnya.
Persentase Pemuda Dalam Pembinaan Kepemudaan, memiliki target sebesar 0,88% dengan realisasi sebesar 0,88% atau memiliki capaian kinerja sebesar 100 persen. Usia Harapan Hidup, memiliki target sebesar 74,75 tahun dengan realisasi sebesar 74,72 tahun atau memiliki capaian kinerja sebesar 99,96 persen.
“Indeks Pemberdayaan Gender, memiliki target sebesar 66,97 dengan realisasi sebesar 66,89 atau memiliki capaian kinerja 99,88 persen,” ujar Akmal.
Lebih lanjut Pj Gubernur Kaltim menerangkan, Tingkat Kemiskinan memiliki target sebesar 5,90 persen. Dengan realisasi sebesar 6,11 persen sehingga memiliki capaian kinerja penurunan tingkat kemiskinan sebesar 96,44 persen.
“Tingkat Pengangguran Terbuka, memiliki target sebesar 6,00 persen. dengan realisasi sebesar 5,31 persen sehingga memiliki capaian kinerja penurunan dengan capaian kinerja sebesar 111,50 persen,” kata Akmal Malik.
Indeks Desa Membangun Tahun 2023, memiliki target sebesar 0,74 dengan realisasi sebesar 0,7526 atau memiliki capaian kinerja 101,70 persen. Persentase Penyerapan Tenaga Kerja, memiliki target sebesar 40 persen dengan realisasi sebesar 27,47 persen atau memiliki capaian kinerja sebesar 68,68 persen.
Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Intoniswan
Tag: IPM Kaltim