Launching SIMPEK, Muharram: Proyek DPUPR Tidak Boleh Amburadul

aa
Bupati Berau, H Muharram. (Foto Niaga.Asia)

TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA-Proyek di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Berau tidak boleh lagi amburadul. Semua proyek harus dikontrol pejabat pengelola proyek melalui sistem dan konsep pengamanan yang lebih baik .

“ Saya merasakan betul bagaimana amburadulnya sistem yang selama ini, apa lagi proyek – proyek yang bersifat penujukan langsung (PL) yang jumlahnya ratusan, saya yakin semua tidak terkontrol dengan baik oleh  pengelola proyek,” ungkap  Bupati Berau, H Muharram S.Pd, MM me-launching Sistem Informasi Manajemen Pelaksanaan Kontruksi (SIMPEK) bersama Kepala DPUPR Berau, Ir Andi Warewangeng ST,. MT di Kantor Dinas PUPR Berau, Rabu (2/10/2019).

Menurut bupati, supaya proyek baik, perlu inovasi. Inovasi yang diperlukan adalah membuat

sistem kerja yang lebih cepat, mempermudah, murah, dan dan membuat hasil kerja berkualitas. “ Jika empat hal ini terpenuhi, tetapi kualitas proyek tetap amburadul, maka hal ini yang menjadi perhatian bersama,” tandasnya.

Saat membuat jalan baru, kata bupati, terkesan sekedar diberi timbunan tanah. Yang menjadi pertanyaan  adalah, apakah semua terpantau oleh semua PPK (Pejabat Pembuat Komitmen). Rasanya  tidak terpantau secara keseluruhan.

“Berapa SDM kalian (DPUPR), rata – rata hanya bermain di meja aja itu. Kalau semua dipantau dengan kasat mata, tentu waktunya tidak memungkinkan,” kata bupati.

Bupati berharap dengan SIMPEK dan adanya inovasi menjadi solusi semua masalah di proyek agar baik. “Intinya launching ini adalah DPUPR ingin memberiakan pembinaan peningkatan SDM bagi seluruh PPK, khususnya yang berlatar belakang kontruksi, dapat melakukan pembenahan yang optimal tanpa harus Bimtek kemana – mana, yang notanebene mahal,” kata Muharram. (008)

 

Tag: