Pangdam VI/Mulawarman: “Prajurit Harus Hati-hati dengan Kemajuan IT”

pangdam
Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarnan, Mayjen TNI Subiyanto beserta istri saat memberikan pengarahan kepada Prajurit, PNS dan Persit Kodim 0902/Trd dan Yon Armed 18/Komposit. (Foto: Penrem 091/ASN)

TANJUNG REDEB. NIAGA.ASIA- Prajurit harus hati-hati dengan kemajuan informasi dan teknologi (IT) dan saling mengingatkan jangan sampai memberi komentar yang dapat merugikan kita semua. Laksanakan koordinasi dengan seluruh instansi yang ada di Berau guna menjaga situasi di wilayah Kabupaten Berau tetap kondusif.

Hal itu ditekankan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarnan, Mayjen TNI Subiyanto didampingi Danrem 091/Aji Surya Natakesuma, Brigjen TNI Irham Waroihan, S.Sos dan Dandim 0902/ Trd, Letkol Cpn Rony Nuswantoro Hadi, SE saat berkunjung  ke Yon Armed 18/Komposit Kabupaten Berau, Senin (21/5/2018).

Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Subiyanto  saat memberikan pengarahan kepada Prajurit, PNS dan Persit Kodim 0902/Trd dan Yon Armed 18/Komposit mengatakan; “Kedatangan saya dan rombongan ke tempat ini karena saya ingin tahu secara langsung Satuan yang ada di bawah Kodam VI/Mlw  dan teryata di Batalyon Armed 18/Komposit ini cukup bersih dengan lokasi lahan batalyon yang cukup luas, saya harap lokasi yang luas ini jangan sampai diserobot atau diambil alih oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” jelas Pangdam.

Pangdam juga mengucapkan terimakasih atas tidak adanya pelanggaran khususnya para prajurit Yon Armed serta tidak ada laporan tentang keterlibatan Prajurit dalam penyalahgunaan  narkoba baik sebagai pemakai maupun pengedar, saya tidak mau mendengar adanya prajurit yang terlibat dengan narkoba dan terkait kegiatan di Pulau Maratua, harus dilakukan pengawasan jangan sampai pihak-pihak asing bisa memiliki atau menguasainya. (001)