Perampok Sopir GoCar Diduga Ingin Mencuri Mobil Buat Modal Nikah

Ax
Ceceran darah di mobil korban usai penganiayaan yang dilakukan Iswan (foto : Niaga Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Polisi menangkap Iswan (23), perampok sopir GoCar, Normansyah (41), kurang dari 1 jam. Diduga, perampokan itu bermotif ingin mencuri mobil korban buat modal nikah dengan pacarnya, di Kalimantan Selatan. Dugaan itu mencuat, beberapa saat setelah Iswan yang kabur ke hutan usai menikam korban dengan badik, berhasil dibekuk warga yang ikut memburunya.

Belakangan diketahui, Iswan memiliki kekasih, yang kini hamil di luar nikah. Iswan berencana menikahinya, namun tidak punya modal. Hingga akhirnya, Iswan memilih untuk merampok sopir GoCar. “Itu kan cuma alasan dia saja. Yang jelas, motifnya masih kami dalami, karena penyidik masih melakukan pemeriksaan,” kata Kapolsek Sungai Kunjang, Kompol IKG Suardana, ditemui di kantornya, Jalan Jakarta, Minggu (24/3).

Perampok Driver Gocar di Lok Bahu Ditangkap

Ax
Pelaku perampokan sopit Go Car (foto : Niaga Asia)

Menguatkan kasus pencurian dengan kekerasan itu, polisi telah mengamankan sebilah senjata tajam, berikut mobil korban. Terlihat, di mobil korban, ada beberapa ceceran darah masih menempel di bodi mobil.

“Pelaku ingin menguasai mobil korban, yang juga driver taksi online. Motif sebenarnya, masih kita dalami,” tegas Suardana.

Masih dijelaskan Suardana, korban menderita luka serius di bagian leher kanan, kepala kanan, dan punggung kanan, akibat ditikam oleh pelaku Iswan. Sementara ini, korban Normansyah masih dirawat di RS Hermina. “Iya, dipastikan pelaku seorang diri,” ujar Suardana.

Diketahui, peristiwa itu terjadi sekira pukul 14.00 WITA. Pelaku Iswan memesan taksi online. Saat melintas di Jalan Pusaka, pelaku menikam korban, dan korban melawan untuk mempertahankan setir mobilnya. Kegaduhan itu membuat warga curiga.

Belakangan, Iswan terlihat keluar dari mobil, dan kabur ke hutan. Namun warga berhasil menangkapnya. “Anggota yang tiba di lokasi, memblok lokasi. Akhirnya pelaku berhasil kita tangkap,” demikian Suardana. (006)