Razia Satpol PP Nunukan Temukan Hampir Satu Truk Barang Kedaluwarsa

Satpol PP saat memeriksa produk kedaluwarsa saat berada di salah satu agen barang di Nunukan (istimewa/niaga.asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, menyita puluhan jenis makanan dan minuman dan produk lainnya kedaluwarsa yang beredar di sejumlah warung dan agen di Kecamatan Nunukan, Senin.

“Hampir satu truk barang kedaluwarsa kita sita dalam razia penertiban barang dan makanan,” kata Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP Kabupaten Nunukan, Edy, dalam pernyataannya kepada niaga.asia.

Razia penertiban yang dilaksanakan selama tiga hari menyisir warung-warung kecil mulai dari Kecamatan Nunukan Selatan hingga Kecamatan Nunukan. Dari pemeriksaan tersebut ditemukan sejumlah makanan dan minuman yang sudah melewati masa penggunaan.

Target pertama pemeriksaan adalah warung-warung kecil pinggir jalan yang selama ini dikeluhkan masyarakat karena menjual barang kedaluwarsa. Terbukti hampir semua warung tersebut ada yang menjual produk kedaluwarsa.

“Kebanyakan masa expired-nya bulan November 2022 tapi pemilik warungnya masih membiarkan dipajang atau dijual ke pelanggan,” ujar Edy.

Temuan barang kedaluwarsa terbanyak berada di sebuah agen perdagangan di Jalan TVRI Nunukan. Petugas sempat heran karena toko menjual cukup banyak produk kedaluwarsa.

Pemilik agen mengaku tidak mengetahui bahwa barang-barang di jual telah kedaluwarsa. Namun dia tidak menolak ketika petugas melakukan penyitaan semua produk yang tidak lagi layak konsumsi itu.

“Kebanyakan kedaluwarsa bulan ini. Saya minta pemilik warung lebih hati-hati dan teliti dalam menjual barang,” Edy menegaskan.

Khusus produk yang masa kadaluarsa bulan Desember 2022, Edy meminta agar semua barang dipisahkan dari barang-barang yang masih berlaku dan segera dilakukan retur (pengembalian/dikembalikan) atau dimusnahkan.

Selanjutnya Satpol PP Nunukan dalam waktu singkat akan melakukan identifikasi dan membuat surat berita acara penarikan produk makan dan minuman kedaluwarsa. Termasuk produk bahan pembuat kue dan kebutuhan rumah tangga lainnya.

“Kita belum hitung berapa banyak jumlah barang dan jenis-jenis produk. Kalau dilihat sekilas hampir satu truk,” demikian Edy.

Penulis : Budi Anshori | Editor : Saud Rosadi

Tag: