Resort dan Penginapan Full Booked

Kepala BPBD Berau Thamrin (Foto: Rita Amelia/Niaga Asia)

TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA – Meskipun sudah ada surat edaran penerapan PPKM Level 3 saat dan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) di seluruh Indonesia, namun untuk wisata Berau masih menjadi primadona.

Bahkan hingga hari ini resort maupun penginapan di objek wisata favorit seperti Pulau Derawan dan Pulau Maratua, sudah penuh di-booking sampai tanggal 2 Januari 2022.

“Kita akan tetap menjalankan apa yang sudah tertuang dalam surat edaran tersebut,” kata Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Thamrin ketika ditemui Niaga Asia usai rapat koordinasi persiapan Nataru, Senin (6/12).

Protokol kesehatan (Prokes) ketat sesuai PPKM Level 3 sudah diinstruksikan oleh Wabup Berau.

“Satgas harus lebih ekstra melakukan penjagaan di jalur masuk wisata. Selain itu, penerapan Prokes mulai dari jumlah pengunjung dan lainnya juga akan lebih kita perhatikan,” terang Thamrin.

Tak hanya itu, dirinya menyebut untuk kamar-kamar resort dan penginapan yang sudah dipesan akan disesuaikan kembali dengan aturan yang ada. Dimana untuk itu hanya 50 persen dari total jumlah kamar yang bisa diisi.

“Kami perlu adanya sosialisasi kembali bagi para pelaku usaha di tempat wisata khususnya pemilik penginapan,” katanya.

Menurut Thamrin, tempat wisata tidak ditutup total. Wisatawan lokal dan luar masih bisa masuk. Jadi sebisa mungkin pemilik penginapan tetap beroperasi dengan menerima setengah dari total jumlah tamu dan kamar yang ada.

“Khusus wisatawan juga akan diberlakukan syarat sesuai penerapan PPKM level 3 beberapa waktu lalu, yaitu syarat masuk dengan antigen atau PCR,” tegasnya.

Melihat dari tahun sebelumnya, Thamrin menyebut, saat Nataru objek wisata sudah biasa diserbu dengan jumlah wisatawan yang membeludak. Tetapi karena tahun ini libur baik Natal maupun Tahun Baru ditiadakan, maka untuk objek wisata kemungkinan juga tidak akan seramai tahun sebelumnya.

“Tetapi kita tetap waspada. Karena biasanya juga usai Nataru jumlah kasus konfirmasi positif COVID-19 juga bisa bertambah bahkan drastis. Inilah yang kita hindari dan kita cegah. Apalagi tidak adanya libur sekolah dan cuti pegawai, maka objek wisata lokal Berau menjadi alternatif pilihan mereka merayakan Nataru ini,” tutupnya.

Dari data Dinkes Berau, hingga Senin (6/12), masih ada 3 orang positif COVID-19 yang dirawat di RSUD Abdul Rivai karena bergejala sedang-berat. Untuk sebaran COVID-19 juga masih ada 3 kecamatan yang masuk zona kuning yaitu Tanjung Redeb, Teluk Bayur dan Tabalar.

Capaian vaksinasi untuk dosis I sebanyak 144.977 orang dari 187.847 target sasaran atau mencapai 77 persen. Sedangkan untuk dosis II masih 55 persen, karena untuk penerima vaksin dosis pertama Astra Zeneca, harus menunggu jeda antara dosis I dan II yang cukup panjang, yakni sebulan.

Penulis: Rita Amelia | Editor: Intoniswan

Tag: