Sebab Kematian Wanita di Gudang Kimia Farma Samarinda, Polisi: Mati Lemas

Kepala Polresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli menunjukkan denah gudang Kimia Farma Jalan Pangeran Hidayatullah saat konferensi pers, Rabu 20 Maret 2024 (niaga.asia/Saud Rosadi)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Polresta Samarinda menjadwalkan gelar perkara kasus di Polda Kaltim berkaitan kasus kematian wanita berinisial BMJ, 55 tahun, di gudang Apotek Kimia Farma Jalan Pangeran Hidayatullah, hari Minggu 18 Februari 2024 lalu. Namun dari hasil autopsi, sebab kematian BMJ karena mati lemas.

Gelar perkara yang selambatnya berlangsung pekan depan itu bukan gelar perkara biasa, melainkan berkategori gelar perkara khusus.

“Sedang kita persiapkan, lagi mau gelar perkara khusus di Polda. Kita kumpulkan semua keterangan dan bukti-bukti yang ada,” kata Komisaris Besar Polisi Ary Fadli, Kepala Polresta Samarinda, diwawancarai di kantornya, Kamis 18 April 2024.

Berkaitan agenda gelar perkara khusus itu, Ary menepis penyelidikan kasus itu diambilalih Polda Kaltim.

‘Oh tidak, kan gelar saja. Gelar tentunya untuk bagaimana kita mendengarkan, kita memaparkan hasil penyelidikan yang sudah kita lakukan oleh Satreskrim, dari penyelidikan. Nanti dari peserta gelar akan memberikan masukan,” ujar Ary Fadli.

Baca jugaMisteri Kematian Bertha Mini Jama di Apotik Kimia Farma Naik ke DPRD Kaltim

“Mungkin juga nanti ada dari saksi ahli juga akan memberikan masukan, agar nanti proses penyelidikan yang sudah dilakukan itu, apakah ada terjadi tindak pidana atau tidak,” Ary Fadli menambahkan.

Ary menegaskan sejauh ini tidak perlu sampai membongkar makam korban BMJ, karena sebelumnya sudah dilakukan autopsi jenazah.

“Apa kepentingannya untuk membongkar itu? Kan sudah autopsi,” sebut Ary Fadli.

“Hasil (autopsi) kan sudah ada dari dokter forensik. Nanti juga akan dipampangkan, dipaparkan dari gelar perkara itu. Iya, dari keterangan dokter forensik seperti itu (tidak ada luka pada jasad korban),” Ary Fadli menambahkan.

Beberapa kali terjadi aksi demonstrasi kelompok masyarakat berkaitan kasus kematian BMJ yang sedang ditangani kepolisian.

Baca jugaKimia Farma Temui Keluarga Wanita Meninggal di Gudang Samarinda, Pastikan Kooperatif dengan Polisi

“Tidak apa-apa, tidak ada masalah. Oh iya (penyelidikan jalan terus). Kita tidak terpengaruh dengan ini. Kami akan on the track melaksanakan proses penyelidikan dgn profesional, sesuai kaidah-kaidah dan aturan,” sebut Ary Fadli.

“Kita kan berdasarkan hasil forensik. Itu yang dikatakan dokter forensik (tidak ada tanda-tanda kekerasan), itu yang akan kita bawa dan gelarkan (gelar perkara khusus di Polda Kaltim),” Ary Fadli menegaskan saat ditanya ada tidaknya tanda-tanda kekerasan pada jasad wanita BMJ saat autopsi.

niaga.asia kembali menanyakan sebab kematian wanita BMJ di gudang Kimia Farma dari hasil autopsi.

“Kalau di situ kan sudah jelas. Mati lemas,” demikian Ary Fadli mengakhiri.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: