Tertidur di Mobil, Uang Rp 11 Juta Digasak Maling

Ax
Polisi saat mengecek mobil yang dibobol maling di Jalan AM Sangaji, Senin (1/4) (foto : Niaga Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Warga Tapin, Kalimantan Selatan, Yahya (54) dan menantunya, Ahmad Solehan (25), sempat panik. Uang Rp 11 juta yang dia simpan di dalam mobil, raib digondol maling. Gara-garanya, hanya tertidur sesaat di dalam mobil, karena kelelahan.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 03.00 WITA dini hari tadi. Usai menempuh perjalanan jauh dari Banjarmasin membawa angkutan sayur dan rempah-rempah, Yahya dan menantunya, memilih menepikan mobil di tepi Jalan AM Sangaji.

Sebelumnya, Yahya mengantarkan angkutan sayur dan rempah-rempah itu, ke pasar tradisional di Penajam Paser Utara (PPU) dan di Loa Janan. Rute selanjutnya, adalah ke Pasar Segiri.

“Setelah giliran di pasar Segiri, bongkar muatan, kami istirahat di dalam mobil karena lelah. Rencana, di pasar Segiri ini, kami drop pagi tadi,” kata Yahya, ditemui wartawan, Senin (1/4).

Nahasnya, keduanya nyaris benar-benar tertidur lelap di dalam mobil. Sementara tas, ditempatkan di atara kursi kemudi mobil dan kursi kiri. “Jadi, sekitar jam 3 pagi tadi, menantu saya (Ahmad) merasa ada yang mengambil barang di tengah-tengah kursi,” ujar Yahya.

Ahmad terjaga dari tidur, namun tidak menemukan orang lain di sekitar mobil. “Tapi begitu kembali ke dalam mobil, tas isi uang itu tidak ada. Kita cuma temuman sepasang sendal jepit, di bawah pintu mobil,” ungkap Yahya.

Dipastikan, tas berisi uang Rp 11 juta hasil tagihan dari sejumlah pasar yang jadi tujuan pengantaran sayur dan rempah-rempah itu, raib. Tidak ada kerusakan apapun pada pintu mobil. Namun, saat keduanya tidur, pintu mobil pikap terbuka sebagian. Yahya pun, melapor ke polisi.

Kapolsek Sungai Pinang Kompol Nono Rusmana membenarkan peristiwa itu. Namun demikian, dia belum bisa bicara panjang lebar. “Saat ini, kami masih meminta keterangan korban, dan juga para saksi,” terangnya. (006)