Kapal Diduga Muat BBM di Samarinda Meledak, Tiga Orang Dikabarkan Hilang

Kepulan asap hitam pascaledakan, Kamis (11/2) siang. (Foto : istimewa)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Ledakan radius hingga tiga kilometer, terdengar dari arah Pulau Atas, Sambutan, di Samarinda, siang ini. Diduga, berasal dari atas kapal diduga muatan BBM jenis solar milik PT BBP, yang sedang sandar di dermaga. Dikabarkan, ada 3 orang pekerja hilang usai kejadian.

Informasi dihimpun Niaga Asia, ledakan terjadi sekitar pukul 14.50 Wita, dari arah kawasan Pulau Atas, masih di perairan Sungai Mahakam. Sebelumnya, terlihat sejumlah pekerja di atas kapal jenis landing craft tank (LCT) dan ponton, yang sandar di dermaga.

Dari sejumlah warga, ledakan terjadi hingga 4 kali, bahkan hingga radius tidak kurang 2 kilometer. Warga sekitar pun panik, dan sempat keluar rumah. Dipastikan, ledakan terjadi di kawasan dermaga kawasan pulau atas.

Kepulan asap hitam pekat, membubung tinggi. Berbagai satuan pemadam, datang ke lokasi. Baik lewat darat, maupun lewat jalur sungai Mahakam. Dua jam kemudian, kobaran api berhasil dikuasai.

Sejumlah warga, mendatangi lokasi perusahaan. Menyusul kabar 3 orang pekerja hilang pascakejadian. Mereka mencari tahu salah seorang pekerja, bernama Gunawi, sebagai pengelas baja di dalam area perusahaan. Namun demikian, sejumlah orang tidak memperbolehkan masuk perusahaan.

“Biasanya (Gunawi) pulang jam 5 sore. Tapi ini belum pulang,” kata M Rizal (20), ditemui wartawan di lokasi depan perusahaan PT BBP, Kamis (17/2) sore.

Seorang pria yang meminta namanya tidak disebutkan, mengaku sebagai kakak Gunawi menerangkan, dia sudah mencoba menghubungi Gunawi melalui ponsel. “Tapi tidak bisa,” kata pria itu.

Sampai saat ini, kepolisian belum memberikan penjelasan resmi terkait kejadian itu. Baik untuk sebab kejadian ledakan, dan tiga orang yang dikabarkan hilang pascakejadian. (006)

Tag: