UPDATE COVID-19 di Kaltim: Balita 1 Tahun Positif Corona

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kalimantan Timur Andi M Ishak. (Foto : Niaga Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Kasus pasien Corona sembuh di Kalimantan Timur hari ini bertambah 12 orang, menjadi 117 orang. Dua kasus positif terkonfirmasi positif Corona baru, juga dilaporkan bertambah menjadi 276 kasus. Termasuk, balita usia 1 tahun.

Sebaran 12 kasus pasien sembuh ada di kabupaten Berau dan Kutai Timur 1 kasus. Sementara di Kutai Kartanegara, mencatat penambahan pasien sembuh paling banyak 10 orang.

“Total keseluruhan pasien sembuh 12 orang, setelah mengantongi 2 kali hasil pemeriksaan swab di laboratorium berturut-turut dengan hasil negatif. Dokter penanggungjawab pun menyatakan pasien tidak lagi bergejala,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kalimantan Timur Andi M Ishak, dikutip dalam keterangannya, Minggu (24/5).

Untuk kasus pasien terkonfirmasi positif, hari ini juga dilaporkan bertambah 2 kasus baru, yang tersebar di Kutai Kartanegara 1 kasus, dan Kutai Timur 1 kasus.

Kabupaten Kutai Kartanegara
Pasien ini berkode KKR46, seorang balita perempuan usia 1 tahun. Sebelumnya, pasien ini berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), dengan hasil rapid test reaktif.

Info grafis kasus Covid-19 Kalimantan Timur per hari Minggu (24/5). (Sumber : Dinkes Kaltim)

“Pasien ini, kontak erat dengan pasien positif KKR28 dari klaster Gowa. Sudah menjalani isolasi mandiri di rumah sejak 14 Mei 2020,” ujar Andi.

Kabupaten Kutai Timur
Pasien ini berkode KTM39 laki-laki 25 tahun. Sebelumnya, pasien ini berstatus orang tanpa gejala (OTG), dengan hasil reaktif dari rapid test.

“Total keseluruhan, ada 276 kasus pasien terkonfirmasi positif di Kalimantan Timur hari ini,” terang Andi.

Hari ini juga, tidak ada tercatat penambahan orang dalam pemantauan (ODP) di Kalimantan Timur, masih 771 ODP. Namun demikian, masih ada 260 orang PDP yang masih menunggu hasil pemeriksaan swab laboratorium.

“Total pasien sembuh ada 117 orang, dan 3 meninggal dunia. Sementara yang masih dalam perawatan medis, ada 156 orang,” demikian Andi. (006)

Tag: