Wali Kota Samarinda Minta ASN Gerak Cepat Jalankan Program Pembangunan

Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun   membuka forum konsultasi publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) tahun 2023 yang diselenggarakan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Samarinda, Rabu (2/3/2022) pagi.

SAMARINDA.NIAGA.ASIA- Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun  minta ASN (Aparatur Sipil Negara)  harus gerak cepat dan gas pool untuk mengeksekusi program-program yang diusulkan ini, jangan sampai ada pimpinan yang lambat karena  Pemerintah Kota Samarinda punya 10 program unggulan yang dibangun dari 5 misi Kota Samarinda sehingga memerlukan waktu yang cepat dan tepat mewujudkannya.

              Hal itu disampaikan wali kota ketika membuka forum konsultasi publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) tahun 2023 yang diselenggarakan  Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Samarinda, Rabu (2/3/2022) pagi.

Kegiatan forum konsultasi publik yang berlangsung secara virtual ini diikuti semua Organiasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot serta hadir pula Ketua DPRD kota Samarinda Sugiyono hingga perwakilan tokoh dan organisasi masyarakat, perwakilan perguruan tinggi, kalangan akademisi hingga perwakilan LSM (lembaga swadaya masyarakat).

Menurut wali kota, tahun ini Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Pro-Bebaya) juga sudah mulai menyentuh di 2000 RT yang ada di kota Tepian, sehingga dipastikan tidak ada lagi wilayah tertentu di Samarinda yang nantinya tidak tersentuh, melainkan semua akan adil dan merata dalam hal program pembangunan.

Karena lanjutnya, Pro Bebaya sendiri sudah melalui rangkaian uji coba di tahun 2021 kemarin untuk 59 RT. Sehingga hasilnya mendapat apresiasi dari masyarakat. Hal itu terlihat dari pelaksanaan Musrenbang di tingkat kecamatam dan kelurahan berlangsung relatif kondusif dan lancar tanpa ada perdebatan.

“Pesan saya untuk Camat dan Lurah tolong terus awasi pelaksanaan pro Bebaya di lingkungam warga, bantu LSM dan RT agar program ini bisa berlangsung sukses. Upayakan jangan sampai ada penyelewengan supaya manfaatnya betul-betul bisa dirasakan warga di lingkungan RT,” tegasnya.

Disebutkan,  forum konsultasi publik ini digelar untuk menyelaraskan program-program strategis pembangunan daerah dalam mencapai target dan sasaran pembangunan tahun depan.

Oleh itu, ia mengajak dalam forum ini peserta bisa memberikan sumbangsih pikiran dan pandangan masing-masing. Tujuannya, mempercepat langkah dan memacu kinerja pembangunan daerah.

“Penyusunan rancangan awal ini sendiri melalui tahapan dan tata waktu yang sudah diatur secara detail, dimana program diusulkan dan disepakati dari masyarakat dan pejabat pemangku kepentingan melalui Musrenbang kelurahan dan Kecamatan,” kata Wali Kota.

Maka, ia mengingatkan pentingnya koordinasi dan kolaborasi antara masyarakat dan pemangku kepentingan agar bisa menyelaraskan program pembangunan yang terukur tadi dengan memperhatikan efisiensi dan ekonomis dalam proses penganggarannya nanti. (adv)

Tag: